My Box Tips

Blog Berbagai Tips - Tips menarik, tips kesehatan, tips gaya hidup, tips anak dll

Dampak Buruk Bagi Anak Jika Sering Dimarahi

Dampak Buruk Bagi Anak Jika Sering Dimarahi
Dampak Buruk Bagi Anak Jika Sering Dimarahi - Menjadi orangtua yang terbaik bagi anak memang tidaklah mudah. Rasa jengkel atau kesal bahkan marah kerap melanda saat anak sulit diatur atau melawan. Bagi orangtua hati-hatilah Anda saat memarahi anak Anda khususnya sang buah hati yang masih di usa tumbuh kembang atau golden age, yakni sekitar 5 tahun pertama di kehidupannya. Kendalikan emosi dan bersabarlah, salah-salah tanpa disadari Anda telah membuat buruk karakter anak dan mematikan ratusan sel otak yang seharusnya berkembang baik untuk kecerdasan anak. Ingatlah pembentukan karakter dan watak anak saat dewasa ditentukan di masa anak-anak yakni dimasa tumbuh kebangnya.
Banyak dampak negatif jika kita sebagai orangtua terlalu sering membentak atau memarahi anak. Masa anak-anak adalah masa yang penuh dengan perkembangan dan pertumbuhan. Sejumlah penilitian menyebutkan ratusan sel otak anak rusak akibat sekali bentakan. Oleh karena itu adalah tantangan bagi orangtua untuk tetap bisa menahan dan mengontrol emosi demi masa depan sang buah hati. Beberapa dampak buruk jika anak sering dimarahi adalah sebagai berikut :

1. Penurunan Kepercayaan Diri

Anak saat dewasa menjadi minder dan takut mencoba hal baru. jiwanya selalu merasa bersalah sehingga hidupnya penuh keraguan dan tidak percaya diri. Anak-anak yan sering kena marah cenderung akan berfikir bahwa penyebeb dia dimarahi adalah karena melakukan kesalahan. Semakin sering anak dimarahi, maka semakin kuat opini pada diri anak bahwa semua tindakannya adalah salah. Ujung-ujungnya, anak akan kehilangan kepercayaan pada diri sendiri, takut melakukan hal-hal baru dan sebagainya.

2. Anak Akan Memiliki Sifat Pemarah, Egoi dan Judes

Anak akan memiliki sifat pemarah, egois dan judes kaena dia dibentuk dengan kemarahan oleh orang tuannya. Jika ada hal yang idak berkenan dihatinya karena sikap kawannya, dia cenderung agresif dan memarahi rekannya. Padahal masalahnya hanya sepele.

3. Anak Akan Memiliki Sifat Menantang

anak akan memiliki sifat menantang, keras kepala dan suka embantah nasehat atau perintah orang tuannnya.

4. Anak Akan Memiliki Pribadi yang Tertutup dan Memendam Unek - uneknya

Takut mengutarakan karena takut dipersalahkan. Menyebabkan anak menjadi pasif karena akan selalu memilih lebih baik diam dari pada dimarahi. Membuat anak malah memberikan respon melawan. Anak uga cenderung menjadi apatis, sering tidak peduli suatu hal.

5. Depresi

Tekanan mental aau depresi bisa saja terjadi pada anak yang sering sekali dimarahi. Anak akan jadi pemurung, jarang tertawa dan kurang bahagia. Malah pada beberapa kasus anak akan cenderung pemarah dan gemar melakukan tindakan kekerasan, baik secara fisik maupun verbal. Hal ini akan terjadi hingga masa dewasanya kelak.

6. Trauma

Anak juga bisa mengalami trauma jika keseringan kena marah, apalgi jika kekerasan verbal yang terjadi disertai dengan pemberian julukan (labeling) yang kasar atau tidak pantas seperti "anak nakal", "anak tidak berguna", "anak kurang ajar" dan julukan negatif lainnya. Trauma menyebabkan anak akan kehilangan inisiatif untuk mengatasi setiap permasalahan yang dihadapannya.

Setelah mengetahui dampak buruk jika Anda sering memarahi anak, khususnya di usia tumbuh kembang mereka apakah Anda sebagai orangtua masih akan tetap tidak menendalikan emosi Anda? anak adalah titipan Tuhan yang sudah selaknya Anda berikan hal-hal yang terbaik termasuk pembentukan karakter dan kepribadian mereka. Bukan hanya anak, sebagai orangtua bijak, sewajarnya Anda juga selalu belajar menjadi  orang tua yang terbaik bagi sang buah hati.

Semoga Bermanfaat

Bagikan :
+
Previous
Next Post »
0 Komentar untuk "Dampak Buruk Bagi Anak Jika Sering Dimarahi"

 
Copyright © 2015 My Box Tips - All Rights Reserved
Template By Kunci Dunia
Back To Top